Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts

Pengikut

Selasa, 17 Januari 2012

Seperti biasa, kalau jenuh udah di ubun-ubun, mata pun susah untuk pejam. Malam pun begitu cepat berlalu di depan layar, hanya televisi yang menolongku hanya komputer yang menjadi teman.

Malam pun tak terasa sudah beranjak pagi. Jalanan mulai di lewati kendaraan satu-satu. Suara-suara orang pun sudah mulai terdengar. Malampun beranjak terang.

Sanur seperti biasa menjadi tujuan, garis langit sudah mulai terlihat jingga. garis-garis terang membawa pengharapan mendapatkan gambar yang bagus. Motorpun ku kebut, agar tidak ketinggalan momen. Udara pagi yang dingin, tidak lagi kurasakan. Sambil bergaya seperti pembalap, akupun menuju ke arah Sanur.

Pantai ini memang sudah ribuan kali (asli bohong!!) ku kunjungi. Mungkin setiap seluknya sudah aku hapal. Setiap sudutnya sudah aku pahami. Sehingga kapan waktu tepatpun (mungkin) sudah bisa aku pastikan. Cuma satu hal yang jelas aku lupa. Tidak mencatat dalam ingatku pergerakan laut. Maksudnya. ...waktu aku datang air laut sadang surut....padahal harapan ingin photo ombak sanur yang bagus pecahnya...
hmmmmm..........

Sambil menyesali waktu yang aku pilih untuk datang ke pantai itu, akupun duduk di tepinya. Sekedar melihat dan melihat orang-orang yang menikmati sinar pagi yang meranjak muncul dari arah timur. Pagi itu begitu cerah. Matahari tidak tertahan awan. Sinarnya langsung merambat, menerangi hamparan langit dan laut. Begitu pula dengan pemandangan pantai. Suasan yang pertama sedikit redup, menjadi terang kekuningan, menimbulkan warna pagi yang hangat dan memberi ide.






























Ya, ide kadang datang ketika kita mengingat akan sesuatu. Bukan berati tempat yang sudah ribuan kali kita temui, Sudah habis ide-ide, gambar-gambar bagus yang kita bisa peroleh. Tidak. Untungnya alam memberi warna lain untuk setiap saat yang kita temui. jadi setiap saat ada harapan dan harapan itu pasti ada disetiap saat. ( :))...)

0 comments:

Posting Komentar